diterjemahkan dari website world breastfeeding week.
Tujuan dari World Breastfeeding Week 2009
- Untuk menarik perhatian terhadap peran penting dari menyusui dalam keadaan darurat di seluruh dunia.
- Untuk menekankan perlunya perlindungan dan dukungan aktif dari menyusui sebelum dan selama keadaan darurat.
- Untuk memberi informasi kepada ibu, advokat menyusui, masyarakat, ahli kesehatan, pemerintah, lembaga donor, donor, dan media tentang bagaimana mereka dapat secara aktif mendukung menyusui sebelum dan selama keadaan darurat.
- Untuk memulai tindakan dan memelihara jaringan dan kolaborasi antara mereka yang mempunyai kemampuan menyusui dan mereka yang terlibat dalam menanggapi keadaan darurat.
Rasional
- Anak-anak dalam keadaan paling rentan pada waktu keadaan darurat – kematian anak dapat melonjak dari 2 sampai 70 kali lebih tinggi dari rata-rata karena diare, penyakit pernapasan dan gizi buruk.
- Menyusui adalah intervensi dalam penyelamatan hidup dan perlindungan merupakan hal lebih utama untuk bayi. Bahkan dalam keadaan tidak daruratpun, bayi di bawah usia 2 bulan yang tidak diberi ASI enam kali lebih mungkin untuk meninggal.
- Keadaan darurat dapat terjadi di manapun di dunia. Darurat menghancurkan apa yang ‘normal’, meninggalkan perawat berjuang untuk menangani, dan bayi rentan terhadap penyakit dan kematian.
- Dalam keadaan darurat, ibu-ibu memerlukan dukungan aktif untuk melanjutkan atau memulai kegiatan menyusui.
- Kesiapan dalam menghadapi keadaan darurat sangat penting. Mendukung kegiatan menyusui dalam keadaan normal akan memperkuat kapasitas ibu dalam menghadapi keadaan darurat.