Breastfeeding Fair merupakan acara tahunan yang diselenggarakan AIMI sebagai salah satu acara rutin untuk meningkatkan kepedulian tentang pentingnya pemberian ASI secara ekslusif. Setiap tahunnya acara utama Breastfeeding Fair adalah Sharing and Caring (yang berisi sharing para pakar kesehatan seputar ASI, yang dimeriahkan oleh selebriti ibu kota), Bazaar pernak pernik ibu dan anak, dan Pojok Laktasi (untuk berkonsultasi tentang ASI dan menyusui dengan Konselor Laktasi AIMI). Tentunya seluruh acara tersebut tidak dipungut biaya sama sekali.

Tahun ini pun tidak banyak berbeda, tema yang diangkat kali ini adalah Breastfeeding: A New Life Style yang mengacu pada tma besar Pekan ASI Dunia 2010: Menyusui: Hanya 10 Langkah! Sayang Bayi! Acara yang berlangsung dari tanggal 12 hingga 16 Mei 2010 ini diadakan di fX lifestyle X’nter, Senayan Jakarta. Untuk acara bazaar dibuka mengikuti jam operasi fX yaitu dari jam 10 pagi hingga 10 malam. Tentu saja menguntungkan bagi para ibu pekerja yang bisa mampir belanja usai jam kantor.

Selain berbelanja Talkshow adalah hal yang dinanti karena selain mendapat ilmu baru para peserta tidak dipungut biaya apapun. Serunya, setiap peserta yang bertanya berhak mendapatkan hadiah dari para sponsor. Seluruh acara talkshow ini direkam oleh QTv untuk nantinya disiarkan. Belum lagi para Konselor Laktasi AIMI yang siap membantu ibu yang kebetulan mempunyai kendala dalam menyusui anaknya.

Acara Talkshow pada hari Rabu tanggal 12 Juni 2010 diadakan tepat setelah pembukaan Breastfeeding Fair 2010. Topik hari itu adalah “ASI: Modal Utama Kesuksesan Pengasuhan” yang dipresentasikan oleh Najeela Shihab (Kepala Sekolah Cikal). Najeela didampingi bintang tamu Moza Pramita dan moderator acara Tenik Hartono (Pemimpin Redaksi Majalah Ayahbunda). Meski diadakan pada sore hari tapi banyak peserta yang datang memenuhi kursi yang tersedia.

Talkshow yang dibawakan sangat menarik, Najeela Shihab sangat interaktif sekali dengan para penonton yang membuat mereka antusias bertanya pada saat sesi tanya-jawab dilaksanakan. Menurut Najeela Shihab, ada beberapa manfaat pemberian ASI yang bisa dirasakan dalam kaitannya dengan pengasuhan: Menumbuhkan orangtua yang sensitif dan responsif di mana orangtua bereaksi tepat dan cepat pada kebutuhan anak. Kemudian meningkatkan kehangatan hubungan orangtua dan anak dengan tidur bersama dan menyentuhnya setiap saat. Selanjutnya pemberian ASI akan tingkatkan kemampuan komunikasi dan kognisi anak serta menumbuhkan Self Regulation anak. Pemberian ASI membantu Ibu merasakan posisinya tak tergantikan. Sementara Ayah bisa mengambil peran yang lain, diantaranya menyenangkan Ibu agar hormon Oksitosin terus bekerja dan menggendong bayi.

Acara talkshow hari kedua, Kamis tanggal 14 Juni 2010 bertepatan dengan hari libur nasional. Sehingga sejak pagi area bazaar dipenuhi para orangtua yang melihat-lihat dan tentunya berbelanja. Meski semangat berberlanja, tetapi begitu talkshow akan dimulai semua langsung segera menempati tempat yang sudah disediakan. Hari itu talkshownya membahas “Mencari Rumah Sakit Sayang Bayi” bersama mbak Ninik Sukotjo dari Unicef dan bintang tamu Shinta Koesnadi (Istri Nugie –The Dance Company) serta moderator Faradiba Tanrilemba (Sekjen AIMI).

Inti dari Talkshow tersebut adalah keberhasilan menyusui dimulai dari Rumah Sakit. Topik yang juga merupakan salah satu dari 10 langkah sukses menyusui ini menganjurkan agar kita “berbelanja” Rumah Sakit berikut Tenaga Kesehatannya yang mendukung IMD dan menyusui. Selain itu karena di Indonesia belum ada ada lembaga yang mengakreditasi RS Ramah ASI, sehingga memang sebagai calon orangtua kita harus aktif mencari tahu informasi yg lengkap agar sukses menjalani IMD dan menyusui yang benar. Sebagai tambahan, Mbak Ninik juga menyarankan rawat gabung agar bayi dan Ibu semakin sukses menyusui. Bagi pihak Rumah Sakit sendiri sebenarnya ini menguntungkan karena memangkas biaya operasional.

Di Hari Jumat tgl 14 Mei 2010 meski hujan dan angin, namun tidak menyurutkan peserta berhalangan hadir. Talkshow yang dibeicarakan hari itu memang lebih fokus mengenai Donor ASI dilihat dari sudut pandang agama Islam. Nara sumber Ibu Faizah Ali Sibromalisi, MA dengan bintang tamu Artika Sari Devi dan moderator Faradiba Tanrilemba, Sekjen AIMI.

Menurut Ibu Faizah, dalam pandangan Islam bayi yang mendapat ASI dari ibu lain sebetulnya bukan hal baru. Nabi Muhammad SAW pun memiliki ibu susu. Tentunya yang perlu diperhatikan menurut ajaran Islam adalah terjadinya hubungan/pertalian antara ibu yang memberikan ASI-nya dan anak yang mendapatkan ASI tersebut (mahrom). Anak-anak si ibu susu menjadi saudara persusuan anak-anak tersebut sehingga jatuh hukum tahrim atau haram kawin, tutur salah satu anggota Komisi Fatwa MUI tersebut.

Meski ada berbagai mazhab dan menyerahkan keputusan pada masing-masing individu untuk mengikuti mazhab sesuai dengannya, Ibu Faizah lebih menekankan agar ibu tetap berusaha menyusui anaknya. Bila suatu dan lain hal mengakibatkan anak membutuhkan Donor ASI, catat siapa saja yang memberikan ASI tersebut. Lanjutkan dengan terus bersilaturahim agar terhindar dari kemungkinan adanya haram perkawinan.

Pada hari Sabtu tanggal 15 Mei 2010 talkshow membicarakan tentang “Sehat dan Produktif berkat Menyusui”. Pembicara adalah Dr Utami Roesli Sp.A., MBA., IBCLC., FABM dengang bintang tamu Anchor TV Najwa Shihab dan moderator Ketua Divisi Komunikasi AIMI, Sisca Baroto. Peserta pada hari itu memenuhi area talkshow, banyak di antara mereka merupakan ayah atau calon ayah. Mereka mendengarkan seksama penjelasan Dr. Utami bahwa sebenarnya ASI merupakan satu-satunya makanan dan minuman yang memiliki zat hidup. Inisiasi Menyusu Dini merupakan hak mutlak bayi yang harus diberikan. Peran Ayah juga penting terutama dalam member motivasi dan menumbuhkan emosi positif bagi Ibu. Termasuk mendukung istri yang bekerja yang sering merasa bersalah meninggalkan anaknya dan khawatir kebutuhan ASI Perahnya tidak terpenuhi.

Najwa Shihab sebagai ibu pekerja didukung untuk menyusui secara eksklusif karena yakin ASI eksklusif menjadi modal penting bagi anak untuk tumbuh dan berkembang. Efek lain yang dirasakan adalah menyusui bisa melangsingkan tubuh. Menyusui bisa membakar 500-600 kalori yang bisa disetarakan dengan bersepeda satu jam atau renang 20 kali.

Hari Terakhir Breastfeeding fair ditutup dengan talkshow mengenai “Tips Sukses Menyusui” dengan Narasumber Mia Sutanto SH., LLM (Ketua Umum AIMI) dengan moderator Nia Umar (Wakil Ketua Umum AIMI). Menariknya hari ini bintang tamu Model/Bintang film Sigi Wimala hadir bersama Yenny Wahid yang sedang mengandung anak pertamanya. Selain itu kejutan dr Asti Praborini, SpA IBCLC yang datang dan ikut memberi tambahan informasi yang menarik.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar Ibu bisa sukses menyusui. Diawali dari mencari Rumah Sakit berikut tenaga kesehatannya yang peduli ASI, Pengetahuan yang memadai tentang ASI, IMD selama minimal 1 jam sejak bayi lahir. Hal lain yang menunjang keberhasilan seorang ibu dalam member ASI eksklusif pada bayinya adalah komitmen yang kuat, informasi dan pengetahuan cukup mengenai kegiatan menyusui serta dukungan dari berbagai pihak; keluarga, pemerintah dan masyarakat.


Artikel ini telah dibaca sebanyak [CPD_READS_THIS] kali.


Terdapat pada kategori Kegiatan pada 01 Jul 2010

Informasi Lainnya

Yuk, Berpartisipasi Dukung AIMI

AIMI 15th SEHATI Virtual Run & Ride

MengASIhi x COVID-19